POWR : Harga Wajar POWR 2022, UNDERVALUE & Analisa Opini Kenapa POWR Susah Naik

Artikel di bawah ini akan membahas tentang harga wajar saham POWR (PT Cikarang Listrindo Tbk) tahun 2022 berdasar Laporan Keuangan Full Year 2021 yang diawali dengan

1. Berita,

2. Sekilas laporan keuangan,

3. Kinerja saham

4. Rasio penting dan

5. Analisa khas InveStory ID

1. Berita

PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) berencana meningkatkan penggunaan bahan bakar biomassa pada boiler CFB Perseroan. Emiten berkode saham POWR itu mencanangkan, penggunaan bahan bakar biomassa pada boiler CFB perusahaan pada  PLTU Babelan bisa mencapai sekitar 20% pada tahun 2030 secara bertahap.

Manajemen POWR menyebutkan, POWR telah melakukan instalasi peralatan handling biomassa pada kuartal 2 2021 dan telah berhasil melakukan proses commissioning pada kuartal 3 2021.

Performa Environmental, Social, Governance (ESG) POWR juga sudah mendapat apresiasi  oleh BeritaSatu Media Holding dalam acara Bumee Summit ESG Awards 2021. Pada ajang itu, POWR mendapat predikat sebagai perusahaan yang mendapat apreasiasi Rating “Management BBB”.

Selain itu, POWR juga termasuk dalam salah satu dari 25 Perusahaan yang tercatat dalam Index Harga Saham SRI-KEHATI untuk periode Juli – November 2021. “Hal ini menunjukkan apresiasi pihak ketiga terhadap transparansi ESG yang baik oleh Perseroan,” kata manajemen POWR.

2. Sekilas Laporan Keuangan

POWR sudah merilis laporan keuangan untuk tahun 2021 dengan kinerja yang memuaskan namun tidak signifikan. Dari penjualan neto terjadi kenaikan sebesar 10% dari tahun 2020 sebesar USD 465 Juta menjadi USD 514 Juta di tahun 2021.

Namun kenaikan pendapatan ini juga diikuti kenaikan beberapa beban seperti beban bahan bakar yang meningkat 15% sehingga laba usahanya menjadi tahun 2021 sebesar USD 144Juta.

Baca  Kalkulator Saham Online GRATIS (Harga Wajar, Margin of Safety, Avg Up/Avg Down, Perkiraan Dividen)

Untuk EPS periode 2021 ini meningkat dari USD 0.0047 menjadi USD 0.0057 atau meningkat sebesar 21%.

3. Kinerja Saham

Kinerja POWR tidak ada masalah. Yang bermasalah adalah kenapa harga sahamnya sideways bahkan cenderung downtren.

Tanggal 09 April 2021 harga sahamnya masih bertengger di kisaran Rp 700, kemudian mengalami naik turun dan per tanggal 08 April 2022 harganya berada di kisaran Rp 640 atau sudah turun sebesar 8%.

Banyak yang sudah membahas kenapa POWR ini perusahaan yang bagus, dividen tinggi karena dividen yieldnya di atas 7% tetapi harga sahamnya susah naik.

Entahlah…Tapi analisa saya bisa dibaca di akhir artikel terkait ini.

4. Rasio-Rasio Penting

Harga : 640 (harga penutupan tanggal 08/04/2022)

EPS : 80 (annualized) Kurs : 14.269

Book Value : 619 (annualized) Kurs : 14.269

Harga Wajar : 1056 (Graham Number)

MOS : 39%

PER : 7.99

PBV : 1.03

GPM : 28.14%

NPM : 17.57%

ROE : 12.95%

5. Analisa InveStory ID

Jika menggunakan EPS 80 dan Book Value 619 maka harga wajar saham PWOR menurut Graham Number sebesar 1056 berbanding dengan harga sekarang 640.

Artinya POWR masih undervalue.

Kesimpulan menggunakan harga Rp 640 berdasar Laporan Keuangan Full Tahun 2021

Value investing : POWR cocok sebagai saham value stock

Growth investing : Jika melihat EPS mulai tahun 2018 hingga 2021 ini, POWR belum layak masuk sebagai growth stock.

Dividen investing : Walopun kinerja EPS relatif naik turun tetapi untuk dividen yield yang diberikan justru relatif stabil dengan rata-rata di atas 7%. Berikut ini data dividen dari POWR

Sumber : https://www.investing.com/equities/cikarang-listrindo-tbk-pt-dividends

Hal inilah yang menjadi banyak orang berbondong-bondong menjadikan POWR sebagai dividen stock

Core investing : POWR belum layak menjadi saham core investing.

Baca  IPTV Lakukan Private Placement 4,21 Mililar Saham, 10% Jumlah Jumlah Saham Ditempatkan

Apakah POWR layak investasi dengan kondisi dimana harga sahamnya sideways?

Menurut saya untuk masuk ke POWR pertimbangannya bukanlah capital gain tetapi langsung menjadi cash cow melalui dividen yang diberikan.

Pertimbangan berikutnya adalah karena di POWR isinya semua investor utamanya dividen investor yang akan hold forever selama dividen yang diberikan memenuhi kaidah dividen investing sehingga tidak akan ada yang berani “mengusik” dengan menaik turunkan harga sahamnya.

Logikanya seperti ini jika saham diturunkan, para dividen investor ini malah borong karena div yieldnya akan semakin besar.

Jika harganya naik mereka malah nyaman karena mendapat dividen dan potensi capital gain.

Mau Konsultasi Saham Online Dengan GRATIS?

Temukan Saham Fundamental Bagus, Undervalue dan Di Bawah Rp 1000/ lembar

Belajar Langsung Analisa Value Investing GRATIS Via Telegram di

Follow Instagram InveStory ID untuk hiburan bursa saham

Sumber :

1. https://industri.kontan.co.id/

(Sudah dibaca 1,419 kali, Yang membaca hari ini 1 orang)

Yuk share pendapatmu di bawah ini