Artikel di bawah ini akan membahas tentang harga wajar saham INTP (PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk) tahun 2022 berdasar Laporan Keuangan Q2 2022 yang diawali dengan
1. Sekilas laporan keuangan,
2. Kinerja saham
3. Rasio penting dan
4. Kesimpulan
1. Sekilas Laporan Keuangan
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk atau INTP sudah merilis laporan keuangan periode Q2 tahun 2022 dengan hasil yang kurang memuaskan . Berikut rangkuman dari topline hingga botom line laba rugi dan neraca INTP
- Pendapatan naik dari Rp 6.6 triliun => Rp 6.9 triliun = 3.6%.
- Beban pokok pendapatan naik dari Rp 4.5 triliun => Rp 5.1 triliun = 12.4%.
- Laba kotor turun dari Rp 2 triliun => Rp 1.7 triliun = 15.5%
- Laba usaha = –
- Laba bersih periode berjalan diatribusikan ke pemilik entitas induk turun dari Rp 586.5 miliar => Rp 291.5 miliar = 50.2%
- Aset turun dari Rp 26.1 triliun => Rp 23.4 triliun dengan uang cash Rp 3.1 triliun
- Hutang turun dari Rp 5.5 triliun => Rp 5.1 triliun
- Ekuitas turun dari Rp 20.6 triliun => Rp 18.3 triliun
- EPS turun dari Rp 159 menjadi Rp 82
Kinerja INTP masih tertekan walopun sudah ada kenaikan penjualan. Beban pokok pendapatan berupa bahan bakar dan listrik masih menjadi momok bagi INTP dengan kenaikan dari Rp 1.8 triliun menjadi Rp 2.5 triliun.
2. Kinerja Saham
Ya begitulah jika kinerja perusahaan masih tertekan.
Per 1 tahun ini kinerja saham INTP masih minus hingga 19.08%.
Apakah mau masuk? Saya rasa saham batubara sebagai bahan bakar yang menggerus pendapatan INTP justru jauh lebih menarik ya…
Sisi baiknya adalah Q3 dan Q4 INTP sejak tahun 2019 selalu lebih baik dibanding Q1 dan Q2 nya..
3. Rasio-Rasio Penting
Harga : 9225 (harga tanggal 22/08/2022)
EPS : 407 (TTM)
Book Value : 4977 (annualized)
Harga Wajar : 6751 (Graham Number)
MOS : –
PEG Ratio : –
PER : 58.24
PBV : 1.85
GPM : 25.59%
NPM : 4.22%
ROE : 3.18%
4. Kesimpulan
Jika menggunakan EPS 407 dan Book Value 4977 maka harga wajar saham INTP menurut Graham Number sebesar 6751 berbanding dengan harga sekarang Rp9225.
Artinya INTP sudah overvalue
Value : Tidak
Growth : Tidak
Core : Tidak
Walopun relatif sudah mapan, dengan melihat tren kinerja EPSnya membuat INTP sebaiknya jangan dijadikan sebagai core stock.
Dapatkan analisa saham GRATIS Via Telegram di
Mau Konsultasi Saham Online Dengan GRATIS?
Temukan Saham Fundamental Bagus, Undervalue dan Di Bawah Rp 1000/ lembar
Sumber :