Salah satu saham yang tidak likuid namun menarik adalah INDR.

Ada 3 alasan yang menarik dari INDR yaitu

1. Masih undervalue dengan MOS di atas 50% artinya harga wajarnya berpotensi bagger

2. Kinerja tahunan sedang meningkat utamanya tahun 2022 dibanding tahun 2021

3. Membagikan dividen hingga Rp 940 yang artinya jika per harga saham Rp 7875 memiliki div yield 11%.

Menarik.

Tetapi sayangnya ada 3 hal yang membuat hati tidak tenang yaitu :

1. Kinerja EPS Q2 2022 yang menurun seperti data di bawah ini

2. Kinerja sahamnya sedang downtren dari harga tertinggi di Rp 12rban

3. harga kapas juga turun dari harga tertingginya

Sebaiknya gimana donk?

Untuk ulasan lengkap apakah sebaiknya masuk atau tidak di saham INDR bisa dibaca disini INDR : Kinerja Yang Downtrend Dan Hubungannya Dengan Kapas

(Sudah dibaca 85 kali, Yang membaca hari ini 1 orang)
Share:

Yuk share pendapatmu di bawah ini