Artikel di bawah ini akan membahas tentang harga wajar saham GPRA (PT Perdana Gapura Prima Tbk) Tbk) tahun 2022 berdasar Laporan Keuangan Q3 2022 yang diawali dengan

1. Sekilas laporan keuangan,

2. Kinerja saham

3. Rasio penting dan

4. Kesimpulan

1. Sekilas Laporan Keuangan

PT Perdana Gapura Prima Tbk atau GPRA sudah merilis laporan keuangan periode Q3 tahun 2022 dengan hasil yang memuaskan. Berikut rangkuman dari topline hingga botom line laba rugi dan neraca GPRA

  • Pendapatan turun dari Rp 282.8 miliar => Rp 277.7 miliar = – 1.8%.
  • Beban pokok pendapatan turun dari Rp 121.5 miliar => Rp 90.4 miliar = 25.5%.
  • Laba kotor naik dari Rp 161.3 miliar => Rp 187.2 miliar = 16%
  • Laba bersih periode berjalan naik dari Rp 44.5 miliar => Rp 65.7 miliar = 47.4%
  • Aset naik dari Rp 1.75 triliun => Rp 1.76 triliun dengan uang cash Rp 37.1 miliar
  • Hutang turun dari Rp 654.6 miliar => Rp 594.9 miliar
  • Ekuitas naik dari Rp 1 triliun => Rp 1.1 triliun
  • EPS naik dari Rp 10 menjadi => Rp 15

Catatan :

Sebenarnya saat membuka LK GPRA agak menyebalkan karena LK GPRA ini hasil scan bukan file asli dalam bentuk pdf. Imbasnya tentu saja informasi yang ada tidak bisa dicopy dan tidak bisa disearch.

Tapi tidak apa-apa..hehe

Berikut informasi penjualan GPRA yang didominasi oleh penjualan rumah dan toko kemudian apartemen service.

 

 

Yang menarik di Q3 2022 ini apartemen service mengungguli penjualan apartemen itu sendiri. Tetapi di Q3 2021 penjualan apartemen masih lebih tinggi dibanding apartemen service.

Yang mengalami penurunan cukup signifikan dari pusat perbelanjaan.

2. Kinerja Saham

Melihat kinerja perusahaan dari GPRA periode q3 2022 yang naik 47.4% dan kenaikan harga sahamnya yang baru naik 17% jelas menjadi peluang tersendiri bagi calon investornya.

Bahkan beberapa kali GPRA turun jauh hingga kisaran Rp 74.

Melihat dinamika ini apakah kita bisa masuk ke GPRA?

Jika kita fokus di kinerja perusahaan sederhana tentu saja GPRA sangat menarik bahkan memiliki MOS yang cukup tinggi.

Namun jika ditarik grafik saham lebih pendek (6 bulan) maka GPRA relatif sudah naik kisaran 42%.

Apa plan kita maka eksekusi akan mengikuti.

Jika kita ingin menempatkan GPRA untuk jangka waktu di atas 1 tahun sepertinya masih akan ada potensi menarik apalagi entah hanya perasaan saja atau bukan, channel youtube dan IG yang membahas review rumah semakin banyak.

Hal ini mengindikasikan permintaan akan hunian semakin banyak.

Baiknya sebelum benar-benar masuk ke GPRA, cek channel-channel Youtube atau IG yang membahas rumah atau apartemen produk dari GPRA dan lihat juga komentar dan review serta desain rumahnya.

Jika teman-teman menganggap bagus maka membeli GPRA bisa menjadi wajib hukumnya.

3. Rasio-Rasio Penting

Harga : 107 (harga tanggal 23/11/2022)

EPS : 20 (annualised)

Book Value : 259 (annualized)

Harga Wajar : 341 (Graham Number)

MOS : 69%

PEG Ratio : –

PER : 5.22

PBV : 0.41

GPM : 67.42%

NPM : 23.66%

ROE : 7.91%

4. Kesimpulan

Jika menggunakan EPS 20 dan Book Value 259 maka harga wajar saham GPRA menurut Graham Number sebesar 341 berbanding dengan harga sekarang Rp 107.

Artinya ISSP masih sangat undervalue

Value : Ya

Growth : Tidak

Core : Tidak

Dapatkan analisa saham GRATIS Via Telegram di

Mau Konsultasi Saham Online Dengan GRATIS?

Temukan Saham Fundamental Bagus, Undervalue dan Di Bawah Rp 1000/ lembar

(Sudah dibaca 174 kali, Yang membaca hari ini 1 orang)
Share:

Yuk share pendapatmu di bawah ini