Artikel di bawah ini akan membahas tentang harga wajar saham COCO (PT Wahana Interfood Nusantara Tbk.) tahun 2022 berdasar Laporan Keuangan Q2 2022 yang diawali dengan
1. Sekilas laporan keuangan,
2. Kinerja saham
3. Rasio penting dan
4. Kesimpulan
1. Sekilas Laporan Keuangan
PT Wahana Interfood Nusantara Tbk. atau COCO sudah merilis laporan keuangan periode Q2 tahun 2022 dengan hasil yang kurang memuaskan. Berikut rangkuman dari topline hingga botom line laba rugi dan neraca COCO
- Pendapatan naik dari Rp 102.9 miliar => Rp 133.9 miliar = 30%.
- Beban pokok pendapatan naik dari Rp 83.2 miliar => Rp 111.4 miliar = 33.8%.
- Laba kotor naik dari Rp 19.7 miliar => Rp 22.4 miliar = 13.8%
- Laba usaha turun dari Rp 12.4 miliar => Rp 9.8 miliar = 21%
- Laba bersih periode berjalan diatribusikan ke pemilik entitas induk naik dari Rp 4.1 miliar => Rp 4.9 miliar = 20.1%
- Aset turun dari Rp 370.6 miliar => Rp 348.8 miliar dengan uang cash Rp 68 miliar.
- Hutang turun dari Rp 151.8 miliar => Rp 128 miliar
- Ekuitas naik dari Rp 218.8 miliar => Rp 223.7 miliar
- EPS turun dari Rp 7 menjadi Rp 5
2. Kinerja Saham
Kinerja COCO jika sekilas dilihat menggunakan LK Q2 2022 memang menurun.
Padahal kalo ditelusuri lebih lanjut EPS menurun karena pembagi sahamnya yang memang naik seperti di bawah ini
Kalo pembagi sahamnya sama maka EPS q2 2022 COCO Rp 8.8.
Tapi kemaren tanggal 08/08/2022 harga COCO malah terbang 10%.
Penyebabnya apa? Hehe anggap saja mekanisme pasar ya..
3. Rasio-Rasio Penting
Harga : 228 (harga tanggal 08/08/2022)
EPS : 11 (TTM)
Book Value : 251 (annualized)
Harga Wajar : 249 (Graham Number)
MOS : 8%
PEG Ratio : –
PER : 20.45
PBV : 0.91
GPM : 16.77%
NPM : 3.70%
ROE : 4.44
4. Kesimpulan
Jika menggunakan EPS 11 dan Book Value 251 maka harga wajar saham COCO menurut Graham Number sebesar 249 berbanding dengan harga sekarang 228
Artinya COCO masih undervalue
Value : Ya
Growth : Tidak
Core : Tidak
Dapatkan analisa saham GRATIS Via Telegram di
Mau Konsultasi Saham Online Dengan GRATIS?
Temukan Saham Fundamental Bagus, Undervalue dan Di Bawah Rp 1000/ lembar
Sumber :