
Artikel di bawah ini akan membahas tentang harga wajar saham AKRA (PT AKR Corporindo Tbk) tahun 2022 berdasar Laporan Keuangan Full Year 2021 yang diawali dengan
- berita,
- sekilas laporan keuangan,
- kinerja saham
- rasio penting dan
- analisa khas InveStory ID
1. Berita
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) optimistis segmen bisnis penyaluran bahan bakar minyak (BBM) akan tumbuh high single digit dan bahan kimia akan tumbuh doble digit di tahun 2022.
Beberapa pendorongnya adalah banyaknya pabrik pengolahan (smelter) yang berproduksi sebagai buah dari kesuksesan program hilirisasi mineral yang digelar pemerintah.
Pendorong berikutnya adalah geliat sektor pertambangan seperti emas, tembaga, nikel, bauksit, juga meningkat yang meningkatkan permintaan terhadap BBM.
Presiden Direktur AKR Corporindo Haryanto Adikoesoemo mengatakan bahwa bisnis BBM AKRA minim terdampak volatilitas harga minyak.
Seperti contohnya pada tahun 2020 saat harga minyak terus menurun bahkan menyentuh level minus, laba bersih AKRA tetap naik seiring naiknya volume penjualan. Pun saat harga minyak mulai naik di 2021, permintaan daripada BBM juga naik, sehingga laba AKRA juga meningkat.
Ini menunjukkan bisnis model AKRA bisa meminimalkan risiko volatilitas. Dimana selama 17 tahun berbisnis BBM, volatilitas harga minyak tidak mempengaruhi pertumbuhan profit AKRA.
2. Sekilas Laporan Keuangan
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mencatat nilai aset per akhir 2021 mencapai Rp 23,508 triliun. Nilai ini melonjak dari posisi pada 2020 sebesar Rp 18,683 triliun.
Pada saat yang sama, perusahaan tercatat memiliki liabilitas sebesar Rp 12,209 triliun. Jumlahnya naik dibandingkan dengan posisi per akhir 2020 yaitu Rp 8,127 triliun.
Pendapatan AKRA selama tahun 2021 tumbuh 45% secara tahunan menjadi Rp 25,7 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 17,7 triliun. Adapun, naiknya pendapatan perseroan didukung oleh pertumbuhan volume perdagangan dan distribusi, sejalan dengan kenaikan harga jual bahan bakar minyak (BBM) dan bahan kimia dasar yang didistribusikan.
Selain itu, beban pokok penjualan dan pendapatan perseroan juga meningkat 49,44% dari sebelumnya Rp 15,6 triliun di 2020, menjadi Rp 23,4 triliun di 2021.
AKRA meraih laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk hingga Rp 1,11 triliun sepanjang 2021. Perolehan ini naik 20,2% secara tahunan (YoY) dibandingkan dengan posisi per akhir 2020 sebesar Rp 924,91 miliar.
Laba bersih per lembar saham AKRA naik dari 46.71 menjadi 56.32
3. Kinerja Saham
Kinerja perusahaan periode 2021 ini naik 20%. Dan ternyata kenaikan kinerja ini juga diimbangi dengan kenaikan kinerja sahamnya yang relatif mirip yaitu 25%.
Per tanggal 23 Maret 2021 harga AKRA di kisaran Rp 664 maka di tanggal 22 Maret 2022 harga AKRA bertengger di harga Rp 830.
Menurut kami AKRA masih layak koleksi apalagi dengan kinerja bisnisnya yang sudah stabil terhadap guncangan krisis serta dividen yang lumayan.
4. Rasio-Rasio Penting
Harga : 830 (harga penutupan tanggal 22/03/2022)
EPS : 56 (annualized)
Book Value : 465 (annualized)
Harga Wajar : 765 (Graham Number)
MOS : –
PER : 14.8
PBV : 1.7
GPM : 8.92
NPM : 4.32
ROE : 11.90
Catatan :
Jika teman-teman menggunakan data RTI terkait EPS dan Book Value maka akan didapat angka EPS 277 dan Book Value 2328.
Jika menggunakan EPS dan Book Value yang ada di RTI maka harga wajar AKRA di kisaran Rp 3000 artinya AKRA masih sangat undervalue.
Namun saat kami mencocokkan data EPS di RTI dengan yang ada di Lap Keu ternyatanya EPS di lapkeu hanya 56.
5. Analisa InveStory ID
Jika menggunakan EPS 56 dan Book Value 465 maka harga wajar saham AKRA menurut Graham Number sebesar 765 berbanding dengan harga sekarang 830.
Artinya AKRA sudah sedikit overvalue namun masih dalam taraf fair value
Kesimpulan menggunakan harga Rp 830 berdasar Laporan Keuangan Full Tahun 2021
Value investing : AKRA tidak cocok masuk sebagai saham value stock
Growth investing : Jika hanya melihat EPS dari tahun 2018 maka AKRA belum termasuk saham growth stock. Kita perlu melihat hingga tahun 2023 agar benar-benar mengetahui bahwa AKRA layak masuk growth stock atau tidak
Dividen investing : Dengan melihat dividen sejak tahun 2018 maka AKRA layak masuk sebagai dividen stock.
Core investing : Dengan melihat kinerja sekilas, AKRA bisa masuk menjadi core stock.
Mau Konsultasi Saham Online Dengan GRATIS?
Temukan Saham Fundamental Bagus, Undervalue dan Di Bawah Rp 1000/ lembar
Belajar Langsung Analisa Value Investing GRATIS Via Telegram di
Sumber :
1. https://www.cnbcindonesia.com/
2. https://industri.kontan.co.id/